Ragam Bahasa



Nama   : Muhammad Ikbar Fadhilah
Kelas    : 1KB07
Dosen   : Ahmad Nasher




RAGAM BAHASA
Bahasa adalah salah satu alat komunikasi. Melalui bahasa manusia dapat saling berhubungan atau berkomunikasi, saling berbagi pengalaman, saling belajar dari yang lain, dan meningkatkan kemampuan intelektual. Bahasa Indonesia memang banyak ragamnya
Ragam Bahasa adalah variasi bahasa menurut pemakaian, yang berbeda-beda menurut topik yang dibicarakan, menurut hubungan pembicara, kawan bicara, orang yang dibicarakan, serta menurut medium pembicara (Bachman, 1990).
Bahasa pun juga mengalami perubahan. Perubahan itu berupa variasi-variasi bahasa yang dipakai sesuai keperluannya. Agar banyaknya variasi tidak mengurangi fungsi bahasa sebagai alat komunikasi yang efisien, dalam bahasa timbul mekanisme untuk memilih variasi tertentu yang cocok untuk keperluan tertentu yang disebut ragam standar (Subarianto, 2000).

A.    RAGAM BAHASA LISAN
Bahasa Lisan adalah ragam bahasa yang diungkapkan melalui media lisan, terkait oleh ruang dan waktu sehingga situasi pengungkapan dapat membantu pemahaman. Bahasa lisan lebih ekspresif di mana mimik, intonasi, dan gerakan tubuh dapat bercampur menjadi satu untuk mendukung komunikasi yang dilakukan. Ragam lisan dapat kita temui, misalnya pada saat orang berpidato atau memberi sambutan, dalam situasi perkuliahan, ceramah, dan ragam lisan yang non standar, misalnya dalam percakapan antar teman, di pasar, atau dalam kesempatan non formal lainnya.
Ragam lisan yang antara lain meliputi:
§  Ragam bahasa cakapan
§  Ragam bahasa pidato
§  Ragam bahasa kuliah
§  Ragam bahasa panggung
Ciri-ciri ragam bahasa lisan :
§  Adanya lawan bicara
§  Terikat waktu dan ruang
§  Dapat dibantu dengan mimik muka/wajah, intonasi, dan gerakan anggota tubuh
§  Unsur-unsur dramatika biasanya dinyatakan dihilangkan atau tidak lengkap
Contoh Kalimat Ragam Bahasa Lisan:
1.      Engga sengaja Ardi nginjak pecahan gelas, hingga kakinya luka.
2.      Semalam ada berita tentang kecelakaan mobil nabrak motor.
3.      Adik lagi ngegambar pemandangan alam di desa
4.      Pak Guru pagi ini menyuruh kamu mengumpulkan tugas yang kemarin.
B.     RAGAM BAHASA TULISAN
Bahasa Tulis adalah ragam bahasa yang digunakan melalui media tulis, tidak terkait ruang dan waktu sehingga diperlukan kelengkapan struktur sampai pada sasaran secara visual. Ragam tulis pun dapat berupa ragam tulis yang standar maupun non standar. Ragam tulis yang standar kita temui dalam buku-buku pelajaran, teks, majalah, surat kabar, poster, iklan. Kita juga dapat menemukan ragam tulis non standar dalam majalah remaja, iklan, atau poster.
Ragam tulis yang antara lain meliputi:
§  Ragam bahasa teknis
§  Ragam bahasa undang-undang
§  Ragam bahasa catatan
§  Ragam bahasa surat
Ciri-ciri ragam bahasa tulis :
§  Tidak mengharuskan kedatangan/kehadiran pembaca
§  Diperlukan ejaan atau tanda baca Kalimat ditulis secara lengkap
§  Komunikasi resmi
§  Wacana teknis
§  Pembicaraan di depan khalayak ramai
§  Pembicaraan dengan orang yang dihormati

Contoh Kalimat Ragam Bahasa Tulisan:
1.      Ardi tidak sengaja menginjak pecahan gelas sehingga kakinya terluka.
2.      Kemarin malam, ada berita tentang kecelakaan mobil yang menabrak motor.
3.      Adik sedang menggambar pemandangan di desa.
4.      Pagi ini pak guru menyuruh kami untuk mengumpulkan tugas yang di berikan kemarin.

C.    RAGAM BAHASA RESMI
Ragam bahasa resmi adalah ragam bahasa yang biasa digunakan dalam suasana resmi atau formal, misalnya surat dinas, pidato dan makalah atau karya tulis.
Ciri-cirinya :
1. Digunakan dalam situasi resmi
2. Nada bicara yang cenderung datar
3. Kalimat yang digunakan kalimat lengkap

Contoh Kalimat Ragam Bahasa Resmi :
1.      Saya sudah membaca buku itu
2.      Saya sudah mengerjakan pekerjaan rumah tadi malam

D.    RAGAM BAHASA TIDAK RESMI
Ragam bahasa tidak resmi adalah ragam bahasa yang biasa digunakan dalam suasana tidak resmi, misalnya surat pribadi dan surat untuk keluarga atau yang berbentuk lisan, contohnya dalam percakapan sehari-hari.
Ciri-cirinya :
1. Digunakan dalam situasi tidak resmi
2. Sering menggunakan kalimat-kalimat yang tidak lengkap
Contoh Kalimat Ragam Bahasa Tidak Resmi :
1.      Saya sudah baca buku itu
2.      Saya sudah ngerjain PR tadi malam

E.     RAGAM BAHASA AKRAB
Ciri-ciri bahasa tidak resmi adalah kebalikan dari bahasa resmi. Biasanya digunakan oleh orang-orang yang sudah akrab, seperti antara teman dekat, antara orang tua dan anak, atau kepada kerabat dekat lainnya. Bahasa non formal tidak terikat dengan aturan apapun, karena bahasa yang digunakan adalah bahasa yang biasa mereka gunakan sehari-hari, bahkan kadang hanya mereka yang mengerti dengan apa yang.

F.     RAGAM BAHASA KONSULTASI
Ketika kita mengunjunggi seorang dokter, ragam bahasa yang kita gunakan adalah ragam bahasa resmi. Namun, dengan berjalannya waktu terjadi alih kode. Bukan bahasa resmi yang digunakan, melainkan bahasa santai. Itulah ragam bahasa konsultasi.


KESIMPULAN :
Indonesia ialah Negara yang mempunyai Bahasa atau Ragam Bahasa yang sangat banyakk,
Maka dari itu ragam bahasa harus di lestarikan dan jangan sampai pudar, dan kita harus lebih bijak dan baik menggunakan bahasa Indonesia dengan sopan. Jadi Ragam Bahasa itu adalah variasi bahasa yang berada di tiap daerah. Bahasa pun juga mengalami perubahan. Perubahan itu berupa variasi-variasi bahasa yang dipakai sesuai keperluannya.



https://kahfiavianto.wordpress.com/2016/10/28/ragam-bahasa/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

macam macam pukulan dalam karate

TANGKISAN DAN TENDANGAN KARATE

Hukum Online